Pada penjelasan di atas sudah dijelaskan bahwa impuls merupakan gaya
yang bekerja pada benda dalam waktu yang sangat singkat. Konsep ini
sebenarnya sering kita alami dalam kehidupan sehari-hari. Ketika pada
tubuh kita dikerjakan gaya impuls dalam waktu yang sangat singkat maka
akan timbul rasa sakit. Semakin cepat gaya impuls bekerja, bagian tubuh
kita yang dikenai gaya impuls dalam waktu sangat singkat tersebut akan
terasa lebih sakit. Karenanya, penerapan konsep impuls ditujukan untuk
memperlama selang waktu bekerjanya impuls, sehingga gaya impuls yang
bekerja menjadi lebih kecil. Apabila selang waktu bekerjanya gaya impuls
makin lama, maka rasa sakit menjadi berkurang, bahkan tidak dirasakan.
Beberapa contoh penerapan konsep impuls dalam kehidupan sehari-hari adalah sebagai berikut :
1. Sarung Tinju
Pernah nonton pertandingan Tinju di TV ? nah, sarung tinju yang dipakai oleh para petinju itu berfungsi untuk memperlama bekerjanya gaya impuls. ketika petinju memukul lawannya, pukulannya tersebut memiliki waktu kontak yang lebih lama. Karena waktu kontak lebih lama, maka gaya impuls yang bekerja juga makin kecil. Makin kecil gaya impuls yang bekerja maka rasa sakit menjadi berkurang.
2. Palu atau pemukul
Mengapa palu tidak dibuat dari kayu saja,tetapi dibuat dari besi ? tujuannya supaya selang waktu kontak menjadi lebih singkat, sehingga gaya impuls yang dihasilkan lebih besar. Kalau gaya impulsnya besar, maka paku, misalnya, akan tertanam lebih dalam.
3. Matras
Matras sering dipakai ketika olahraga atau biasa dipakai para pejudo. Matras dimanfaatkan untuk memperlama selang waktu bekerjanya gaya impuls, sehingga tubuh kita tidak terasa sakit ketika dibanting. Bayangkanlah ketika dirimu dibanting atau berbenturan dengan lantai? Ini disebabkan karena waktu kontak antara tubuhmu dan lantai sangat singkat. Tapi ketika tubuh dibanting di atas matras maka waktu kontaknya lebih lama, dengan demikian gaya impuls yang bekerja juga menjadi lebih kecil.
4. Helm
Kalau anda perhatikan bagian dalam helm, pasti anda akan melihat lapisan lunak. Seperti gabus atau spons, lapisan lunak tersebut bertujuan untuk memperlama waktu kontak seandainya kepala anda terbentur ke aspal ketika terjadi tabrakan. Jika tidak ada lapisan lunak tersebut, gaya impuls akan bekerja lebih cepat sehingga walaupun memakai helm, anda akan pusing-pusing ketika terbentur aspal.
sumber :http://fimasari.blogspot.com/2010/03/penerapan-konsep-impuls-dalam-kehidupan.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar