Sayangnya tidak dijelaskan bagaimana kedua lokasi ini memiliki jenis batuan yang sama.
Lanskap permukaan Planet Mars. (Thinkstockphoto) |
Tim ini menganalisa komunitas bakteri yang selamat dari bencana kebakaran dan banjir di Cuatro Ciénegas. Dikatakan Valeria Souza, ekolog evolusioner dari National Autonomous University of Mexico, Cuatro Ciénegas sangat mirip dengan kawah Gale di Mars. Lokasi di mana Curiosity berada saat ini.
"Lanskap ini adalah tempat gipsum yang dibentuk oleh api di dasar laut," kata Souza, Senin (29/10). Ditambahkannya, komponen sulfur dari magma dan mineral dari laut dibutuhkan untuk membentuk gipsum. Magma di dasar laut di cekungan Cuatro Ciénegas termasuk sangat aktif. Membuatnya mudah berpindah pada Periode Jurassic.
Namun, para peneliti belum bisa memastikan apakah ada pergerakan tektonik yang sama di Mars. Mereka hanya meyakini jika pernah terjadi tumbukkan meteorit yang jatuh di laut purba Mars.
Peneliti lain yang terlibat dalam pengoperasian Curiosity menyatakan sudah mendeteksi gipsum di kawah Gale. Ini menandakan pernah ada air dengan kandungan mineral tinggi. Selain itu sulfur juga bisa terbentuk karena adanya tumbukan meteorit.
"Oasis di tengah gurun Chihuahua ini adalah mesin waktu bagi organisme yang bersama sebagai sebuah komunitas, mengubah planet biru kita dan selamat dari segala macam bentuk kepunahan," tambah Souza.
Wilayah Cuatro Ciénegas merupakan wilayah perlindungan bagi flora and fauna. Namun, keberlangsungannya kini terancam karena air di wilayah itu sedang mengalami kekeringan.
(Zika Zakiya. Sumber: RedOrbit, Mars Daily)
http://nationalgeographic.co.id/berita/2012/10/batu-di-meksiko-sama-dengan-batuan-di-mars
Tidak ada komentar:
Posting Komentar