Subscribe:

Astronomi

Kamis, 24 Mei 2012

Satelit Komunikasi Bumi Terancam Ditabrak Asteroid 2012 DA14

Berdasarkan perhitungan, asteroid ini akan melewati Bumi dan mengganggu beberapa satelit yang mengorbit pada 15 Februari 2013.
ikan,seastar,satelit,fardhiNASA
Asteroid bernama 2012 DA14 diprediksi akan mendekati Bumi pada Februari 2013. Begitu dekatnya jarak asteroid ini hingga kemungkinan bakal menabrak satelit komunikasi Bumi. Asteroid ini ditemukan beberapa pekan lalu di LaSagra Observatory, Spanyol, saat terlihat melalui teleskop dan digambarkan sebagai 'gumpalan yang berputar.'

"(Tabrakkan) ini hampir tidak mungkin. Tapi kita tidak boleh menyepelekannya," demikian ujar Paul Choda, ahli astronomi Jet Propulsion Laboratory (JPL) milik Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) di Pasadena, California, AS, Kamis (17/5).
Ukuran asteroid ini tidak terlalu besar, hanya selebar 45 meter. Namun, orbit 2012 DA14 saat ini dinyatakan mirip dengan Bumi. "Artinya dia akan (bergerak) sangat dekat ke Bumi," tambah Chodas.
Berdasarkan perhitungan, asteroid ini akan melewati Bumi dan mengganggu beberapa satelit yang mengorbit pada 15 Februari 2013. Tapi Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) dipastikan aman dari terjangannya mengingat satelit ini mengorbit di ketinggian 2.000 kilometer.
Meski demikian, salah satu peneliti dari JPL, Steven Chesley, belum bisa memberikan kata aman pada ISS. Mengingat orbit asteroid 2012 DA14 belum bisa ditentukan secara pasti. "Kita belum tahu pasti di mana letaknya (2012 DA14)," ujar Chesley.
Satu hal yang bisa ditampilkan 2012 DA14 adalah penampakannya yang diprediksi nampak indah di langit malam. Asteroid ini akan terlihat untuk pengamat yang memiliki teleskop mini atau pun teropong. "Untuk objek berukuran kecil, ini (terlihat di langit) bukanlah hal yang biasa terjadi."
NASA saat ini memperkirakan jika presentase 2012 DA14 akan menabrak Bumi dalam sepuluh tahun ke depan hanya 0,031 persen. Namun, angka ini masih perlu dipastikan saat astreoid itu mendekati Bumi pada Februari nanti. Sebab, semakin dekat sebuah asteroid mendekati Bumi, semakin kuat gaya gravitasi mengubah orbit asteroid tersebut. Inilah yang menjadi faktor ketidakpastian dalam perhitungan prediksinya.
(Zika Zakiya. Sumber: National Geographic News)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar