Pages

Minggu, 26 Agustus 2012

Nanoleaves, Pohon Penghasil Listrik

 
Sebuah teknologi penghasil energi listrik yang cukup inovatif dengan konsep dasar yang sederhana telah dikembangkan. Menggunakan nanoleaves yang melekat pada pohon dan tanaman buatan untuk menangkap energi matahari. Nanoleaves ini dirancang secara khusus berisi modul photovoltaic dan thermovoltaic yang sangat tipis, yang mengumpulkan panas serta cahaya matahari dari energi surya, dan mengubahnya ke dalam bentuk energi listrik.




Nanoleaves beserta rantingnya merupakan bentuk yang muncul dari energi terbarukan yang terbentuk dari pengumpulan energi matahari, angin dan mengubahnya menjadi energi listrik. Daun disebar ke seluruh pohon buatan, dan ketika teknologi ini beroperasi secara optimal, mampu menyediakan tenaga listrik untuk seluruh peralatan rumah tangga dalam satu rumah.

Rancangan nanoleaves berdasarkan pada prinsip-prinsip fotosintesis, suatu proses alami dimana tanaman mengekstrak cahaya dari energi surya, dan bersama dengan CO2 dari atmosfer, yang dikonversikan menjadi zat tepung dan oksigen, oksigen kemudian di lepas ke atmosfer.


Pengembangan nanoleaves telah melangkah menuju tahap yang lebih lanjut, dalam hal ini nanoleaves telah mampu menghasilkan energi listrik dari sebuah energi panas dan cahaya dari energi matahari. Sementara ranting dari nanoleaves dirancang untuk mengumpulkan energi kinetik dari angin, kemudian dikonversi menjadi energi listrik.

Desain Nanoleaves
Teknologi solar nano digunakan untuk mengumpulkan energi panas, cahaya dan dan angin, daun-daun dan ranting memadukan sel-sel yang sangat kecil, seperti yang dijelaskan di bawah,

  • Energi panas
Energi ini ditangkap menggunakan thermovoltaic (TV), sebuah sel yang berguna sebagai pengubah energi panas menjadi energi listrik dan menggunakan bahan-bahan semikonduktor (sebuah material diantara logam dan isolator, dimana konduktivitasnya naik jika temperaturnya naik).

  • Energi Cahaya

Energi cahaya ditangkap menggunakan sel Photovoltaic (PV), mengubah energi yang melekat pada sinar matahari menjadi sebuah energi listrik.
.
  • Energi Kinetik

Energi kinetik yang dihasilkan dari tiupan angin menyebabkan batang-batang nanoleaves, dahan dan cabang pohon buatan bergetar. Gerakan ini ditangkap oleh sel Piezovoltaic (PZ) menggunakan perangkat semikonduktor yang tertanam di dalam komponen, mengubah energi kinetik menjadi listrik.


Listrik yang dihasilkan dari ketiga sel, yaitu photovoltaic, piezovoltaic dan thermovoltaic terhubung pada sebuah junction box individu, dimana semua energi listrik yang dihasilkan kemudian digabungkan semua ke dalam sebuah inverter. Inverter berfungsi untuk mengubah arus DC (Direct Current) menjadi arus AC (Alternating Current), energi listrik dalam bentuk ini telah cocok untuk digunakan untuk keperluan rumah tangga maupun kebutuhan industri.

Produsen utama sistem ini (http://www.solarbotanic.com) mengestimasi kanopi nanoleaves seluas 6 meter mampu menghasilkan daya yang cukup untuk memasok kebutuhan listrik sebuah rumah tangga.

Dengan adanya keknologi nanoLeaves ini, kita diharapkan mampu meningkatkan kesadaran pemeliharaan terhadap lingkungan, serta mampu membantu mengurangi pemanasan global dan membawa energi alternatif yang ramah lingkungan lebih dekat ke rumah kita. 

sumber: http://www.orleons.co.cc/2011/05/nanoleaves-pohon-penghasil-listrik.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar